Ryleigh di antara kedua kakak kembarnya Bethany (kiri) dan Megan (kanan) (c) whatsonningbo
Mendengar kata anak kembar pasti yang terlintas di pikiran Anda adalah dua anak dengan wajah mirip dan lahir pada hari yang sama. Namun, percayakah Anda bahwa ada saudara kembar yang ternyata memiliki beda umur hingga 11 tahun?
Inilah yang dialami oleh pasangan Adrian and Lisa Shepherd. Benar-benar mengejutkan dengan kelahiran anak terakhir mereka Ryleigh Shepherd yang benar-benar mirip seperti kedua kakak kembarnya yang berusia 11 tahun.
Megan dan Bethany, kakak kembar dari Ryleigh memang lahir terlebih dulu karena kedua sel telur mereka disuntikkan pada ibunya di tahun 1998, sedangkan adiknya dibekukan selama lebih dari 11 tahun.
Mrs Shepherd dan suaminya sendiri menikah pada tahun 1994. Namun Mrs Shepherd didiagnosa sulit mendapatkan keturunan disebabkan oleh endometriosis dan polycystic ovarium. Mereka juga telah mencoba berbagai obat untuk treatment, namun tak satupun membuahkan hasil.
Pada bulan September 1998, pasangan ini akhirnya memutuskan untuk mengikuti treatment pada Midland Fertility Clinic. Dokter di sana mengumpulkan 24 sel telur, 14 di antaranya sukses mengalami pembuahan dengan sperma dari Mr Shepherd. Kemudian dua embrio disuntikkan kepada Mrs Shepherd dan sisanya di simpan dalam freezer.
Awalnya tes kehamilan menyatakan negatif, namun berselang seminggu hasilnya berubah positif. Dan kabar baik lainnya adalah bayi yang dikandung ternyata kembar. Kemudian lahirlah anak kembar mereka secara sesar di Walsall Manor Hospital.
Saat kedua putri kembarnya berusia 9 tahun pasangan ini kemudian memutuskan untuk memiliki anak lagi. "Kami benar-benar sibuk mengurus kedua buah hati kami, hingga akhirnya kami menginginkan anggota keluarga baru hadir di tengah kami." terang Mrs Shepherd.
Pada Desember 2009, pasangan ini kembali ke Midland Fertility Clinic untuk kembali melakukan treatment dengan menggunakan embrio yang telah disimpan 10 tahun sebelumnya.
"Memang tampak aneh bila kami menggunakan embrio yang telah membeku selama bertahun-tahun, dan kami juga tahu bahwa ini adalah embrio yang sama dengan anak kami terdahulu. Kami juga mengerti bila nantinya kami memiliki anak lagi akan terjadi triplet pada anak-anak kami,"ujar wanita berusia 37 tahun ini.
Awalnya keduanya merasa tidak yakin apakah ini akan berhasil atau tidak. Mereka berpikir bila cara ini tidak berhasil maka mereka akan berhenti untuk mencoba. Namun ternyata embrio tersebut masih dapat tumbuh dan lahirlah Ryleigh.
Bisa dikatakan apa yang terjadi dalam keluarga ini adalah hal yang unik. Ternyata tak hanya kebahagiaan yang mereka dapat namun juga decak kagum akan fenomena yang mereka ciptakan. Bagaimana menurut Anda?
No comments:
Post a Comment